A. Pendahuluan Sesuai dengan permendikbud No 43 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ujian yang Diselenggarakan Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional untuk tahun 2020 ini tidak ada lagi Ujian Sekolah Berstandar Nasional USBN. Namun ujian yang ada hanya ujian diselenggarakan oleh satuan pendidikan dengan biasanya kita sebut dengan Ujian Sekolah US. Ujian sekolah ini mempunyai tantangan tersendiri bagi sekolah atau guru di satuan pendidikan masing-masing. Artinya diminta kreativitas sekolah atau guru dalam mengelola dan melaksanakan ujian sekolah ini. Pada pasal 5 Permendikbud no 43 ini menyebutkan bentuk ujian dapat berupa portofolio, penugasan, tes tertulis dan/atau bentuk lainnya. Bentuk lain ini lah yang menuntut kreativitas sekolah atau guru dalam melaksanakan bentuk dan jenis ujian yang bisa dilakukan. Bentuk ujian lain ini bisa saja berupa kerja nyata siswa di masyarakat, melaksanakan projek/penelitian sederhana, ujian praktek tentang pengusaaan sikap/keterampilan yang berkaitan dengan keagamaan, atau lainnya sesuai dengan keunggulan sekolah masing-masing. Selain bentuk ujian yang bisa dikembangkan waktu pelaksanaan bentuk ujian tersebut bisa juga dilaksanakan pada semester ganjil dan/atau semester genap pada akhir jenjang. Artinya satuan pendidikan bisa mulai melaksanakan bentuk penilaian nya di semester ganjil atau semester 5 tanpa menunggu semester 6. Hal ini juga menuntut sekolah dan guru perlu merencanakan ujian sekolah pada awal tahun pelajaran berlangsung. Agar soal yang disiapkan oleh setiap guru menghasilkan bahan ulangan/ujian yang sahih dan handal, maka harus dilakukan langkah-langkah berikut, yaitu 1 menentukan tujuan tes, 2 menentukan kompetensi yang akan diujikan, 3 menentukan materi yang diujikan, 4 menetapkan penyebaran butir soal berdasarkan kompetensi, materi, dan bentuk penilaiannya tes tertulis bentuk pilihan ganda, uraian; dan tes praktik, 5 menyusun kisi-kisinya, 6 menulis butir soal, 7 memvalidasi butir soal atau menelaah secara kualitatif, 8 merakit soal menjadi perangkat tes, 9 menyusun pedoman penskorannya 10 uji coba butir soal, 11 analisis butir soal secara kuantitatif dari data empirik hasil uji coba, dan 12 perbaikan soal berdasarkan hasil analisis kuantitatif seperti yang digambarkan pada gambar di bawah ini. Namun untuk tulisan ini penulis masih membahas bentuk ujian sekolah tersebut masih berupa bentuk tes tertulis. Tulisan ini juga dilengkapi dengan pembahasan tes secara umum, menentukan materi/IPK yang akan dibuat butir soalnya, cara membuat indikator soal yang baik, cara menyusun butir soal yang baik termasuk soal HOTS, cara melakukan analisis kualitatif, dan analisis kuantitatif. Pada bagian akhir tulisan terdapat bahan-bahan yang di unduh seperti bahan presentasi pembuatan butir soal, format kisi-kisi, aplikasi analisis kualitatif, aplikasi kuantitatif, dan aplikasi Kartan untuk membuat kisi-kisi sekalian kartu soal dan soalnya sekaliagus. Mudah-mudahan bermanfaat. B. Pengertian Instrumen Tes Secara harfiah kata tes berasal dari bahasa Perancis kuno yaitu testum artinya piring untuk menyisihkan logam-logam mulia yang sangat tinggi nilainya. Dalam bahasa Inggris ditulis dengan test yang diterjemahakan ke dalam bahasa Indonesia berarti tes, ujian atau percobaan dan dalam bahasa Arab berarti imtihan. Sedangkan secara istilah test adalah alat atau prosedur yang digunakan dalam rangka pengukuran dan penilaian. Tes adalah alat untuk memperoleh data tentang perilaku individu Allen dan Yen, 19791. Karena itu, di dalam tes terdapat sekumpulan pertanyaan yang harus dijawab atau tugas yang akan memberikan informasi mengenai aspek psikologis tertentu sampel perilaku berdasarkan jawaban yang diberikan individu yang dikenai tes tersebut Anastari,198222. Tester artinya orang yang melaksanakan tes, pembuat tes atau eksperimentor adalah orang yang sedang melakukan percobaan, testee adalah pihak yang sedang dikenai tes atau pihak yang sedang dikenai percobaan peserta tes. Tes ialah sejumlah pertanyaan yang diberikan untuk dijawab. Sedangkan pengukuran lebih luas dari tes. Adapun evaluasi mencakup tes dan pengukuran yaitu proses pengumpulan informasi untuk membuat penilaian, yang kemudian digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam membuat keputusan. Sedangkan berdasarkan Permendikbud No 43 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ujian yang Diselenggarakan Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional mendefenisikan Ujian adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik sebagai pengakuan prestasi belajar dan/atau penyelesaian dari suatu Satuan Pendidikan. C. Cara Pemilihan Materi/KD/IPK Ujian Sekolah Penentuan materi/KD/IPK yang akan dibuat soalnya dapat dilakukan dengan menggunakan prinsip UKRK Urgensi, Kontinuitas, Relevansi, dan Keterpakaian. Hal ini perlu dilakukan supaya soal yang dibuat memang sudah diseleksi dengan baik. Kriteria tersebut antara lain 1 Urgensi, yaitu materi secara teoritis mutlak harus dikuasai oleh peserta didik; 2 Kontinuitas, yaitu materi lanjutan yang merupakan pendalaman dari satu atau lebih materi yang sudah dipelajari sebelumnya; 3 Relevansi, yaitu materi yang diperlukan untuk mempelajari atau memahami, mata pelajaran lain; 4 Keterpakaian, yaitu materi yang memiliki nilai terapan tinggi dalam kehidupan sehari-hari. Untuk soal ujian sekolah penyeleksian berdasarkan kriteria UKRK ini perlu dilakukan agar tidak terlalu banyak butir soal yang diujikan sehingga tujuan penilaian akan tercapai. D. Penentuan dan Penyebaran Soal Sebelum menyusun kisi-kisi dan butir soal perlu ditentukan jumlah soal setiap kompetensi dasar dan penyebaran soalnya. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh penilaian akhir semester berikut ini. Contoh penyebaran butir soal untuk penilaian akhir semester ganjil No Kompetensi Dasar Materi Jumlah soal tes tulis Jumlah soal Praktik PG Uraian 1 ............ ........... 6 - - 2 ............ ........... 3 1 - 3 ............ ........... 4 - 1 4 ............ ........... 5 1 - 5 ............ ........... 8 1 - 6 ............ ........... 6 - 1 7 ........... ........... - 2 - 8 .......... ........... 8 - - Jumlah soal 40 5 2 E. Cara Membuat Kisi-Kisi Soal Kisi – kisi merupakan suatu perencanaan dan gambaran sebaran butir pada tiap–tiap kompetensi dasar yang juga didasarkan pada kriteria dan persyaratan tertentu. Penyusunan kisi – kisi digunakan untuk menentukan sampel tes yang baik, dalam arti mencakup keseluruhan materi dan kompetensi dasar secara proporsional serta berkeadilan. Di samping itu juga tujuan penyusunan kisi-kisi adalah untuk menentukan ruang lingkup dan sebagai petunjuk dalam menulis soal. Oleh karena itu, sebelum menyusun butir – butir tes sebaiknya kisi – kisi dibuat terlebih dahulu sebagai pedoman dalam memuat jumlah butir yang harus dibuat untuk setiap bentuk butir, materi, tingkat kesukaran serta untuk setiap aspek kemampuan yang hendak diukur. Kisi-kisi dapat berbentuk format atau matriks seperti contoh berikut ini. Keterangan Isi pada kolom 2, 3. 4, dan 5 adalah harus sesuai dengan pernyataan yang ada di dalam silabus/kurikulum. Penulis kisi-kisi tidak diperkenankan mengarang sendiri, kecuali pada kolom 6. Kisi-kisi yang baik harus memenuhi persyaratan berikut ini. 1. Kisi-kisi harus dapat mewakili isi silabus/kurikulum atau materi yang telah diajarkan secara tepat dan proporsional. 2. Komponen-komponennya diuraikan secara jelas dan mudah dipahami. 3. Materi yang hendak ditanyakan dapat dibuatkan soalnya. 4. Jenis dan bentuk tes meliputi tes lisan, tertulis bentuk uraian, pilihan ganda, jawaban singkat, isian, menjodohkan, benar-salah, dan tes perbuatan yang meliputi kinerja performance, penugasan project dan hasil karya product. F. Perumusan Indikator Soal Indikator dalam kisi-kisi merupakan pedoman dalam merumuskan soal yang dikehendaki. Kegiatan perumusan indikator soal merupakan bagian dari kegiatan penyusunan kisi-kisi. Untuk merumuskan indikator dengan tepat, guru harus memperhatikan materi yang akan diujikan, indikator pembelajaran, kompetensi dasar, dan standar kompetensi. Indikator yang baik dirumuskan secara singkat dan jelas. Syarat indikator yang baik 1. Menggunakan kata kerja operasional perilaku khusus yang tepat, 2. Menggunakan satu kata kerja operasional untuk soal objektif, dan satu atau lebih kata kerja operasional untuk soal uraian/tes perbuatan, 3. Dapat dibuatkan soal atau pengecohnya untuk soal pilihan ganda. Penulisan indikator yang lengkap mencakup A = audience peserta didik , B = behaviour perilaku yang harus ditampilkan, C = condition kondisi yang diberikan, dan D = degree tingkatan yang diharapkan. Ada dua model penulisan indikator. Model pertama adalah menempatkan kondisinya di awal kalimat. Model pertama ini digunakan untuk soal yang disertai dengan dasar pernyataan stimulus, misalnya berupa sebuah kalimat, paragraf, gambar, denah, grafik, kasus, atau lainnya, sedangkan model yang kedua adalah menempatkan peserta didik dan perilaku yang harus ditampilkan di awal kalimat. Model pertama ini biasanya juga digunakan untuk soal yang tingkat berpikirnya tinggi HOTS. Model yang kedua ini digunakan untuk soal yang tidak disertai dengan dasar pertanyaan stimulus. Soal HOTS Higher Order Thinkings Skill meminta siswa untuk memahami fakta, menyimpulkan fakta, menghubungkan fakta dengan fakta atau konsep lain, menganalisis fakta, menyatukan fakta untuk membentuk hal baru, dan meggunakan fakta untuk memecahkan masalah. Tingkat berpikir dari soal HOTS dimulai dari C4 ke atas. Contoh model pertama untuk soal menyimak pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Indikator Diperdengarkan sebuah pernyataan pendek dengan topik "belajar mandiri", peserta didik dapat menentukan dengan tepat pernyataan yang sama artinya. Soal Soal dibacakan atau diperdengarkan hanya satu kali, kemudian peserta didik memilih dengan tepat satu pernyataan yang sama artinya. Soalnya adalah "Hari harus masuk kelas pukul tetapi dia datang pukul pagi hari." Lembar tes hanya berisi pilihan seperti berikut a. Hari masuk kelas tepat waktu pagi ini. b. Hari masuk kelas terlambat dua jam pagi ini c. Hari masuk Kelas terlambat siang hari ini, d. Hari masuk Kelas terlambat satu jam hari ini e. Hari masuk Kelas terlambat pagi hari ini Kunci d Contoh model kedua Indikator Peserta didik dapat menentukan dengan tepat penulisan tanda baca pada nilai uang. Soal Penulisan nilai uang yang benar adalah .... a. Rp 125,- b. RP 125,00 c. Rp125 d. Rp125. e. Kunci b G. Menulis Butir Soal Langkah selanjutnya dalam mengembangkan tes adalah menulis butir soal. Ada beberapa petunjuk yang perlu diperhatikan dalam menulis butir soal, antara lain 1. Butir soal yang dibuat harus valid. Artinya, butir tersebut mampu mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. 2. Butir soal harus dapat dikerjakan dengan menggunakan satu kemampuan spesifik, tanpa dipengaruhi oleh kemampuan lain yang tidak relevan. Seperti halnya membuat butir soal matematika dengan menggunakan bahasa asing. Jelas antara kemampuan matematika dan bahasa asing merupakan dua kemampuan yang berbeda sama sekali dan tidak bisa disangkutpautkan dalam satu butir soal dalam tes. 3. Butir soal harus memiliki kunci jawaban yang benar. Butir tes yang tidak memiliki jawaban akan sangat menyulitkan siswa, bahkan akan membuang waktu siswa jauh lebih banyak daripada soal yang memiliki tingkat kesulitan tinggi sekalipun. Butir yang tidak memiliki jawaban yang benar dapat berpengaruh pada mental psikologis siswa, bahkan dapat pula berimbas kepada kurang kredibelnya kegiatan pengukuran yang dilakukan. 4. Butir yang dibuat harus terlebih dahulu dikerjakan atau diselesaikan dengan langkah – langkah lengkap sebelum digunakan pada tes sesungguhnya. Khususnya butir uraian atau essay pada bidang eksakta seperti matematika, fisika dan lainnya langkah – langkah lengkap sangat dibutuhkan dalam pedoman penskoran butir. 5. Hindari kesalahan ketik atau penulisan. Kesalahan penulisan dapat berbeda makna dalam bahasa tertentu, bidang eksakta bahkan bidang sosial sekalipun dan ini akan menimbulkan perbedaan arah butir. Oleh karena itu, dibutuhkan pengeditan yang teliti dan presisi. 6. Tetapkan sejak awal aspek kemampuan yang hendak diukur untuk setiap butir yang akan dibuat. Aspek kemampuan dapat mengacu pada ranah pengetahuan, sikap dan keterampilan atau dapat pula mengacu pada salah satu aspek di masing–masing ranah tersebut seperti pemahaman dalam ranah pengetahuan atau melakukan duplikasi dalam ranah keterampilan. 7. Berikan petunjuk pengerjaan soal secara lengkap dan jelas. Petunjuk pengerjaan soal selain dituliskan di awal soal atau kelompok soal, hendaknya juga disosialisasikan terlebih dahulu kepada siswa dengan cara dibacakan sebelum tes berlangsung. a. Penulisan Soal Pilihan Ganda Menulis soal bentuk pilihan ganda sangat diperlukan keterampilan dan ketelitian. Hal yang paling sulit dilakukan dalam menulis soal bentuk pilihan ganda adalah menuliskan pengecohnya. Pengecoh yang baik adalah pengecoh yang tingkat kerumitan atau tingkat kesederhanaan, serta panjang-pendeknya relatif sama dengan kunci jawaban. Untuk memudahkan dalam penulisan soal bentuk pilihan ganda, perlu mengikuti langkah-langkah seperti 1 menuliskan pokok soalnya; 2 langkah kedua menuliskan kunci jawabannya; 3 langkah ketiga menuliskan pengecohnya. Untuk memudahkan pengelolaan, perbaikan, dan perkembangan soal, maka soal ditulis di dalam format kartu soal. Setiap satu soal ditulis di dalam satu format. Adapun formatnya seperti berikut ini. KARTU SOAL Jenis Sekolah ………………………………. Penyusun 1. Mata Pelajaran ………………………………. 2. Bahan Kls/Smt ………………………………. 3. Bentuk Soal ………………………………. Tahun Ajaran ………………………………. Aspek yang diukur ………………………………. KOMPETENSI DASAR BUKU SUMBER RUMUSAN BUTIR SOAL MATERI NO SOAL KUNCI INDIKATOR SOAL KETERANGAN SOAL NO DIGUNAKAN UNTUK TANGGAL JUMLAH SISWA TK DP PROPORSI PEMILIH KET. A B C D E OMT Soalnya mencakup 1 dasar pertanyaan/stimulus bila ada, 2 pokok soal stem, 3 pilihan jawaban yang terdiri atas kunci jawaban dan pengecoh. Perhatikan contoh berikut! Kaidah penulisan soal pilihan ganda adalah 1 materi soal harus sesuai dengan indikator, pengecoh harus bertungsi, setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar, materi yang ditanyakan harus sesuai dengan jenjang jenis sekolah atau tingkat kelas; 2 konstruksi a pokok soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas, b rumusan pokok soal dan pilihan jawaban harus merupakan pernyataan yang diperlukan saja, c pokok soal jangan memberi petunjuk ke arah jawaban yang benar, d pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif ganda, e pilihan jawaban harus homogen dan logis ditinjau dari segi materi, f panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama, g pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan “Semua pilihan jawaban di atas salah" atau "Semua pilihan jawaban di atas benar", h pilihan jawaban yang berbentuk angka atau waktu harus disusun berdasarkan urutan besar kecilnya nilai angka atau kronologis, i gambar, grafik, tabel, diagram, wacana, dan sejenisnya yang terdapat pada soal harus jelas dan berfungsi, j rumusan pokok soal tidak menggunakan ungkapan atau kata yang bermakna tidak pasti seperti sebaiknya, umumnya, kadang-kadang, k butir soal jangan bergantung pada jawaban soal sebelumnya; 3 bahasa/budaya a setiap soal harus menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia; b bahasa yang digunakan harus komunikatif;c pilihan jawaban jangan yang mengulang kata/frase yang bukan merupakan satu kesatuan pengertian. Soal Bentuk Uraian Menulis soal bentuk uraian diperlukan ketepatan dan kelengkapan dalam merumuskannya. Ketepatan yang dimaksud adalah bahwa materi yang ditanyakan tepat diujikan dengan bentuk uraian, yaitu menuntut peserta didik untuk mengorganisasikan gagasan dengan cara mengemukakan atau mengekspresikan gagasan secara tertulis dengan menggunakan kata-katanya sendiri. Adapun kelengkapan yang dimaksud adalah kelengkapan perilaku yang diukur yang digunakan untuk menetapkan aspek yang dinilai dalam pedoman penskorannya. Hal yang paling sulit dalam penulisan soal bentuk uraian adalah menyusun pedoman penskorannya. Penulis soal harus dapat merumuskan setepat-tepatnya pedoman penskorannya karena kelemahan bentuk soal uraian terletak pada tingkat subyektivitas penskorannya. Berdasarkan metode penskorannya, bentuk uraian diklasifikasikan menjadi dua, yaitu uraian objektif dan uraian non-objektif. Bentuk uraian objektif adalah suatu soal atau pertanyaan yang menuntut sehimpunan jawaban dengan pengertian/konsep tertentu, sehingga penskorannya dapat dilakukan secara objektif. Artinya perilaku yang diukur dapat diskor secara dikotomus benar - salah atau 1 - 0. Bentuk uraian non-objektif adalah suatu soal yang menuntut sehimpunan jawaban dengan pengertian/konsep menurut pendapat masing-masing peserta didik, sehingga penskorannya sukar untuk dilakukan secara objektif. Untuk mengurangi tingkat kesubjektifan dalam pemberian skor ini, maka dalam menentukan perilaku yang diukur dibuatkan skala. Contoh misalnya perilaku yang diukur adalah "kesesuaian isi dengan tuntutan pertanyaan", maka skala yang disusun disesuaikan dengan tingkatan kemampuan peserta didik yang akan diuji. Agar soal yang disusun bermutu baik, maka penulis soal harus memperhatikan kaidah penulisannya. Untuk memudahkan pengelolaan, perbaikan, dan pengembangan soal, maka soal ditulis di dalam format kartu soal Setiap satu soal dan pedoman penskorannya ditulis di dalam satu format. Contoh format soal bentuk uraian dan format penskorannya adalah seperti berikut ini. KARTU SOAL Jenis Sekolah ……………………............ Penyusun ........................................... Mata Pelajaran ……………………........... Bahan Kls/Smt ……………………............ Bentuk Soal ……………………............ Tahun Ajaran ………………………. Aspek yang diukur ……………………............ KOMPETENSI DASAR BUKU SUMBER RUMUSAN BUTIR SOAL MATERI NO SOAL INDIKATOR SOAL KETERANGAN SOAL NO DIGUNAKAN UNTUK TANGGAL JUMLAH SISWA TK DP PROPORSI PEMILIH ASPEK KET. A B C D E OMT FORMAT PEDOMAN PENSKORAN NO SOAL KUNCI/KRITERIA JAWABAN SKOR Bentuk soalnya terdiri dari 1 dasar pertanyaan/stimulus bila ada/diperlukan, 2 pertanyaan, dan 3 pedoman penskoran. Kaidah penulisan soal uraian seperti berikut. 1 Materi a Soal harus sesuai dengan indikator. b Setiap pertanyaan harus diberikan batasan jawaban yang diharapkan. c Materi yang ditanyakan harus sesuai dengan tujuan peugukuran. d Materi yang ditanyakan harus sesuai dengan jenjang jenis sekolah atau tingkat kelas. 2 Konstruksi a Menggunakan kata tanya/perintah yang menuntut jawaban terurai. b Ada petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal. c Setiap soal harus ada pedoman penskorannya. d Tabel, gambar, grafik, peta, atau yang sejenisnya disajikan dengan jelas, terbaca, dan berfungsi. 3 Bahasa a Rumusan kalimat soal harus komunikatif. b Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar baku. c Tidak menimbulkan penafsiran ganda. d Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu. e Tidak mengandung kata/ungkapan yang menyinggung perasaan peserta didik
2 Soal dikerjakan dalam lembar jawab yang telah disediakan. 3. Soal dikerjakan secara mandiri. 4. Waktu pengerjaan seluruh soal 20 menit. 5. Selamat mengerjakan semoga sukses I. SOAL PILIHAN GANDA Pilihlah jawaban yang tepat untuk soal di bawah ini dengan memberikan tanda silang X pada huruf a, b, c, atau d pada lembar jawaban 1.PetunjukPenggunaan Aplikasi QQT (QCBT Quiz Tools) V5 Halaman 18 dari 27 VII. MEMBUAT SOAL Berikut langkah-langkah untuk membuat soal: 1. Pastikan kita sudah berada di halaman kerja utama atau dashboard 2. Pilih Jumlah Opsi dan Jenis Soal, dalam hal ini kita pilih Jenis Soal Pilihan Ganda dengan Jumlah Opsi 4 3. Lalu buat soal di Form Soal
Petunjuk ujian sekolah tahun pelajaran 2020/2021 secara online. Untuk soal pilihan ganda berilah tanda silang x pada salah satu huruf. Peserta mengerjakan soal dan memilih jawaban pilihan ganda . Sebelum menjawab pertanyaan, periksa apakah ada petunjuk atau lampiran. Untuk pertanyaan pilihan ganda, anda perlu memilih satu opsi. Petunjuk Pengerjaan Soal Hspg Indonesia Kelas 3 Sd Pdfpetunjuk Pengerjaan Soal Berdoa Terlebih Dahulu from Untuk pertanyaan pilihan ganda, anda perlu memilih satu opsi. Pilihan ganda petunjuk mengerjakan soal. Petunjuk umum mengerjakan soal uraian, petunjuk mengerjakan soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan . Terimakasih telah mengunjungi situs kami dalam post artikel contoh petunjuk umum . Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, setelah semua soal pilihan ganda lanjutkan untuk mengerjakan soal uraian. Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, . Untuk soal pilihan ganda berilah tanda silang x pada salah satu huruf. Sebelum mengerjakan soal ujian, telitilah jumlah dan nomer halaman yang terdapat pada naskah ujian. Terimakasih telah mengunjungi situs kami dalam post artikel contoh petunjuk umum . Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, setelah semua soal pilihan ganda lanjutkan untuk mengerjakan soal uraian. Top petunjuk umum mengerjakan soal pilihan ganda. Peserta ujian melakukan log in ke aplikasi ujian online dengan . Tulis terlebih dahulu nama peserta ujian pada kolom yang telah disediakan. Untuk soal pilihan ganda berilah tanda silang x pada salah satu huruf. Untuk pertanyaan pilihan ganda, anda perlu memilih satu opsi. Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, . Petunjuk khusus pada soal tkpa. Pengerjaan soal tes tertulis berbasis online. Petunjuk ujian sekolah tahun pelajaran 2020/2021 secara online. Untuk soal nomor 1 sampai dengan nomor 45, . Petunjuk umum mengerjakan soal uraian, petunjuk mengerjakan soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan . Pilihan ganda petunjuk mengerjakan soal. Sebelum menjawab pertanyaan, periksa apakah ada petunjuk atau lampiran. Peserta ujian melakukan log in ke aplikasi ujian online dengan . Petunjuk khusus pada soal tkpa. Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, setelah semua soal pilihan ganda lanjutkan untuk mengerjakan soal uraian. Pengerjaan soal tes tertulis berbasis online. 1 from Pengerjaan soal tes tertulis berbasis online. Untuk soal pilihan ganda berilah tanda silang x pada salah satu huruf. Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, setelah semua soal pilihan ganda lanjutkan untuk mengerjakan soal uraian. Petunjuk umum mengerjakan soal uraian, petunjuk mengerjakan soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan . Untuk pertanyaan pilihan ganda, anda perlu memilih satu opsi. Petunjuk khusus pada soal tkpa. Pilihan ganda petunjuk mengerjakan soal. Peserta mengerjakan soal dan memilih jawaban pilihan ganda . Pengerjaan soal tes tertulis berbasis online. Peserta mengerjakan soal dan memilih jawaban pilihan ganda . Peserta ujian melakukan log in ke aplikasi ujian online dengan . Petunjuk ujian sekolah tahun pelajaran 2020/2021 secara online. Pengerjaan soal tes tertulis berbasis online. Sebelum menjawab pertanyaan, periksa apakah ada petunjuk atau lampiran. Untuk soal nomor 1 sampai dengan nomor 45, . Terimakasih telah mengunjungi situs kami dalam post artikel contoh petunjuk umum . Pilihan ganda petunjuk mengerjakan soal. Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, setelah semua soal pilihan ganda lanjutkan untuk mengerjakan soal uraian. Untuk pertanyaan pilihan ganda, anda perlu memilih satu opsi. Top petunjuk umum mengerjakan soal pilihan ganda. Sebelum mengerjakan soal ujian, telitilah jumlah dan nomer halaman yang terdapat pada naskah ujian. Petunjuk umum mengerjakan soal uraian, petunjuk mengerjakan soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan . Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, setelah semua soal pilihan ganda lanjutkan untuk mengerjakan soal uraian. Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, . Peserta ujian melakukan log in ke aplikasi ujian online dengan . Sebelum menjawab pertanyaan, periksa apakah ada petunjuk atau lampiran. Top petunjuk umum mengerjakan soal pilihan ganda. Soal Report Text Smp Kelas 9 Pilihan Ganda Lektur from Pilihan ganda petunjuk mengerjakan soal. Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, setelah semua soal pilihan ganda lanjutkan untuk mengerjakan soal uraian. Peserta mengerjakan soal dan memilih jawaban pilihan ganda . Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, . Untuk soal nomor 1 sampai dengan nomor 45, . Terimakasih telah mengunjungi situs kami dalam post artikel contoh petunjuk umum . Top petunjuk umum mengerjakan soal pilihan ganda. Untuk pertanyaan pilihan ganda, anda perlu memilih satu opsi. Terimakasih telah mengunjungi situs kami dalam post artikel contoh petunjuk umum . Pilihan ganda petunjuk mengerjakan soal. Top petunjuk umum mengerjakan soal pilihan ganda. Terimakasih telah mengunjungi situs kami dalam post artikel contoh petunjuk umum . Peserta ujian melakukan log in ke aplikasi ujian online dengan . Petunjuk umum mengerjakan soal uraian, petunjuk mengerjakan soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan . Peserta mengerjakan soal dan memilih jawaban pilihan ganda . Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, . Petunjuk ujian sekolah tahun pelajaran 2020/2021 secara online. Tulis terlebih dahulu nama peserta ujian pada kolom yang telah disediakan. Untuk pertanyaan pilihan ganda, anda perlu memilih satu opsi. Untuk soal nomor 1 sampai dengan nomor 45, . Kerjakan soal pilihan ganda dengan cara klik salah satu opsi, setelah semua soal pilihan ganda lanjutkan untuk mengerjakan soal uraian. Sebelum menjawab pertanyaan, periksa apakah ada petunjuk atau lampiran. Petunjuk Mengerjakan Soal Pilihan Ganda Online / Cara Membuat Soal Online Pilihan Ganda Isian Dan Uraian Google Form Masyonow Web Id - Tulis terlebih dahulu nama peserta ujian pada kolom yang telah disediakan.. Peserta ujian melakukan log in ke aplikasi ujian online dengan . Petunjuk ujian sekolah tahun pelajaran 2020/2021 secara online. Pilihan ganda petunjuk mengerjakan soal. Sebelum mengerjakan soal ujian, telitilah jumlah dan nomer halaman yang terdapat pada naskah ujian. Petunjuk umum mengerjakan soal uraian, petunjuk mengerjakan soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan ganda sd, perintah soal pilihan . Pengerjaan soal tes tertulis berbasis online petunjuk soal pilihan ganda. Pengerjaan soal tes tertulis berbasis online.
ApalagiKalau Bukan, Pengerjaan Soal. 10 contoh soal correlative conjunction pilihan ganda ketik a atau b untuk melengkapi kalimat di bawah ini. Detail contoh soal pilihan ganda sebab akibat pdf dapat kamu nikmati dengan cara klik link download dibawah dengan mudah tanpa iklan yang mengganggu. Pilihan jawaban soal sebab akibat.Sebelum mengerjakan soal ujian, sebaiknya siswa membaca petunjuk pengerjaan soal ujian agar selama melaksanakan ujian dapat berjalan lancar dan hasil ujian dapat di proses menjadi nilai sesuai dengan prosedur yang ada. Oleh karena itu perlu mengetahui dan membaca petunjuk umum pengerjaan soal ujian USBN seperti berikut ini PETUNJUK UMUM PENGERJAAN SOAL USBN Berikut ini 10 Petunjuk Umum Pengerjaan Soal USBN petunjuk ini ditujukan agar proses pelaksanaan ujian USBN Ujian sekolah Berstandard Nasional dapat berjalan lancar sebagaimana mestinya dan tidak ada halangan apapun. dan petunjuk ini digunakan sebagai petunjuk umum pengerjaan soal ujian USBN Untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia. 1. Berdo’alah sebelum mengerjakan! 2. Isi identitas anda pada Lembar jawaban Ujian Sekolah Berstanndar Nasional LJUSBN yang tersedia menggunakan pensil 2B. 3. Jagalah LJUSBN agar tidak rusak, sobek, ataupun terlipat. 4. Jumlah soal sebanyak 45 butir dengan 40 Empat Puluh pilihan ganda dan 5 Lima uraian. 5. Periksa dan bacalah setiap butir soal dengan seksama sebelum anda menjawabnya. 6. Laporkan kepada pengawas ujian bila ada lembar yang kurang jelas, rusak, atau tidak lengkap. 7. Pilih jawaban yang anda anggap paling benar. 8. Periksa kembali pekerjaan anda sebelum diserahkan kepada pengawas ujian. 9. Lembar soal tidak boleh dicoret-coret. 10. Apabila ada jawaban yangn dianggap salah, maka hapuslah jawaban yang salah tersebut sampai bersih, kemudian hitamkanlah pada kotak huruf jawaban lain yang anda anggap benar sampai bersih, kemudian hitamkanlah pada kotak huruf jawaban lain yang anda anggap benar Contoh diatas adalah salah satu contoh petunjuk umum pengerjaan soal ujian USBN Untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia. Sedangkan untuk mata pelajaran yang lain misalnya matematika, bahasa inggris, dan lain lainya dapat menyesuaikan, misalnya dalam hal waktu, dalam hal jumlah soal dan sebagainya. Semoga bermanfaat
Bagaimana cara membuat soal pilihan ganda untuk kepentingan pembelajaran online? Biasanya para guru, dosen atau tenaga pengajar memanfaatkan fasilitas kertas untuk media belajar dan saling bertatap muka. Namun kini kita yang tengah mengalami pandemi, harus melakukan proses pembelajaran secara online melalui video call atau pun google classroom. Pada postingan kali ini, mimin kosngosan akan mencoba membagi contoh dan panduan cara membuat soal pilihan berganda dengan menggunakan layanan google form bertipe pilihan ganda dengan pemberian skor otomatis untuk evaluasi. Jadi para guru atau tenaga pengajar tidak perlu repot repot lagi untuk menilai secara manual. Keren, bukan? Sebagai murid, kamu hanya mengisi jawaban berupa pilihan ganda yang sudah disediakan. Setelah klik tombol finish maka murid bisa langsung mengecek skornya, ini bisa memudahkan tenaga pengajar dalam mengoreksi soal yang diberikan kepada murid dari manual menjadi otomatis, dan tentu saja lebih efektif dan efisien. Guru bisa menentukan poin untuk setiap soal yang berhasil dijawab benar oleh murid, dan semua itu bisa dibuat dengan mudah melalui google form secara gratis. Jawaban yang disubmit oleh murid secara otomatis akan dikumpulkan pada akun google, berbentuk cloud storage yang dimiliki google. Untuk member gratisan, maka kamu akan mendapatkan kapasitas maksimal 15 GB. Apabila kamu merasa kurang, bisa upgrade kapasitas dengan membayar sesuai paket yang ditentukan oleh Google. Tips nya adalah, jangan menyimpan file kategori besar seperti video, gambar resolusi tinggi, dokumen besar dan sebagainya. Cukup menyimpan file jawaban dari soal pilihan ganda yang diberikan, mimin rasa 15 GB sudah cukup. Namun bila kamu ingin yang lebih murah, kamu bisa membeli akun email EDU dengan fitur google drive unlimited banyak bertebaran di grup online atau marketplace jasa Baca juga Contoh Soal Model HOTSCara Membuat Soal Pilihan Ganda Kembali ke topik utama mengenai cara membuat kuisioner dilengkapi fitur penilaian otomatis, sehingga sobat kosngosan sebagai pengajar tidak perlu melakukan koreksi manual, tinggal lihat saja skor dari setiap murid yang masuk Membuat pilihan berganda melalui google form itu sangat mudah dan tidak membutuhkan waktu lama, silahkan simak tutorialnya dibawah ini 1. Mengunjungi situs google form Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah dengan membuka layanan google form bisa melalui tautan link langsung di " atau lewat google drive seperti ini " tanpa tanda kutip 2. Buat new formulir Setelah itu kamu bisa pilih blank formulir atau bila melalui google drive, kamu klik button new terlebih dahulu, klik lainnya lalu ke google formulir. Lalu kamu akan membuka layanan google form untuk pertama kalinya 3. Melakukan pengaturan kuis Selanjutnya klik pada ikon gear di pojok kanan atas untuk mulai pengaturan form kuis, pada opsi "presentasi" kamu harus centang hal yang perlu dicentang "Tampilkan status progres" berguna untuk memberi tau murid sudah berapa persen progres kuis yang mereka selesaikan, bisa juga sebagai acuan apabila kuis yang dibuat berbatas waktunya "Acak urutan pertanyaan" berguna untuk meminimalisir aksi pencotekan murid, sobat kosngósan bisa mengacak soal kuis sehingga meningkatkan motivasi murid untuk menjawab soal secara mandiri "Pesan konfirmasi" yang gunanya sifatnya opsional, sebagai notifikasi akhir bahwa murid sudah menyelesaikan semua soal dengan tuntas 4. Pengaturan Quiz Pada settingan default, google formulir tidak memberikan fitur jawaban terhadap formulirnya. Jadi kamu harus menggeser ke tab Quiz, kemudian mencentang pengaturan opsional untuk kuis dan penilaian otomatis Tampilan hasil akhir kepada murid berupa pertanyaan tak terjawab, jawaban yang benar, nilai point Jika sobat kos ngosan membuat kuis untuk setiap murid sebaiknya tidak menampilkan centang jawaban yang benar karena dikhawatirkan menjadi contekan bagi murid lainnya 5. Pembuatan soal kuis Lalu kemudian kamu bisa mengisi judul dan deskripsi pada bagian atas, terserah mau di isi tentang apa yang relevan terhadap deskripsi soal. Kemudian untuk membuat kuis pilihan ganda, pastikan kamu memilih opsi "pilihan ganda" pada jenis formulir ya. Untuk memastikan para murid sudah menjawab semua pertanyaan dan tidak melewatkan soal satu pun, maka kamu harus mencentang opsi "wajib isi" 6. Membuat pertanyaan dan jawabannya A, B, C, D Langkah selanjutnya adalah membuat jawaban yang benar misal "A" lalu klik "Answer Key" selanjutnya kamu juga bisa memberi nilai dalam bentuk point misal 10 ini bersifat opsional Jawaban yang benar akan diberi tanda centang hijau seperti gambar , kemudian klik tombol "selesai" untuk menyimpan soal dan jawaban Ulangi langkah sebelumnya untuk membuat soal pilihan ganda berikutnya sampai dengan selesai tidak perlu dijelaskan lagi ya? 8. Penjelasan fitur yang ada di sebelah kanan Ikon plus untuk menambahkan pertanyaan, kamu bisa membuat 10-20-40-50+ pertanyaan sesuka hati Ikon import pertanyaan dari form lain yang pernah kamu buat sebelumnya, sobat kosngosan dapat menggabungkan beberapa pertanyaan dari form yang berbeda Menambah judul dan deskripsi, bisa tentang "cara pengerjaan" atau "topik kuis" Menambah gambar dan video Menambah bagian bagian lain dari isi pertanyaan, bisa dikolaborasikan dengan menambahkan judul dan deskripsi setelah bagian 9. Mendapatkan link untuk dibagikan ke murid Setelah sobat kosngosan membuat pertanyaan untuk kuis, langkah berikutnya adalah mengambil tautan yang bisa dibagikan kepada murid lewat grup whatsapp misalnya. Terdapat 3 pilihan yaitu mengirim link undangan lewat email, mengambil tautan link langsung atau mengembed menyematkan kode via HTML untuk disisipkan ke blog seperti yang mimin lakukan pada contoh selanjutnya 10. Penilaian soal pilihan ganda Setelah murid selasai mengisi semua soal pilihan ganda, mereka bisa melihat nilainya dengan mengklik tombol "lihat skor" seperti gambar dibawah ini 11. Contoh penilaian akhir soal pilihan ganda Dibawah ini adalah informasi yang ditampilkan kepada murid mengenai jumlah poin benar yang mereka kumpulkan, jawaban benar dan salah opsional mau ditampilkan atau tidak. Dengan begini para guru, dosen atau tenaga penagjar tidak perlu menilai secara manual satu persatu, tinggal lihat di tab "respons" saja Contoh Soal Pilihan Ganda Online Buat kalian yang ingin melihat beberapa contoh soal pilihan ganda yang dibuat menggunakan google formulir, bisa melihat pada google form yang di sematkan oleh mimin kosngosan dibawah ini Contoh soal lainnya 01. Andi dan Ucok tinggal bersama dalam satu Rumah. Apabila 𝑦 menit adalah waktu. Bintang pergi ke kolam renang dengan kecepatan 40 km/jam, sedangkan 𝑧 = 60 menit yaitu waktu yang diperlukan. Andi menuju kolam renang dengan rute yang sama dengan Ucok dan kecepatan 15 km/jam maka A. 𝑦 > 𝑧 B. 𝑦 < 𝑧 C. 𝑦 = 𝑧 D. 𝑦 + 𝑧 < 80 menit E. Hubungan antara 𝑦 dan 𝑧 tidak dapat ditentukan 02. The word "stole" is closest in meaning to ... A. Take B. Dominate C. Robber D. Swipe 03. The word tedious is closest in meaning to ... A. Dull B. Diverse C. Dynamic D. tenacious 04. Yang dimaksud dengan "Pancasila sebagai satu kesatuan formal logis" adalah ... A. Kesatuan sila Pancasila sifatnya hierarkis piramidal yang menggambarkan hubungan luas B. Pancasila memiliki sila yang masuk akal isinya C. Pancasila memiliki sila yang tidak bertentangan D. Pancasila bersifat formal resmi E. Pancasila membentuk kesatuan yang logis 05. Apa pengertian nilai instrumental yang dikandung Pancasila? A. Penjabaran, arahan serta lembaga pelaksanaan nilai-nilai dasar Pancasila B. Alat mempersatukan bangsa Indonesia C. Nilai praktis kehidupan D. Nilai yang berkaitan dengan alat pendirian Negara E. Alat penting mendirikan Negara Baca juga contoh Soal Pilihan Ganda Lainnya Contoh Soal Pilihan Ganda TIU Contoh Soal Pilihan Ganda TWK Contoh Soal Pilihan Ganda TKPKata Penutup Saat ini tren belajar online sedang yang digalakkan oleh pemerintah dalam rangka untuk mengantisipasi penyebaran virus. Selama kita masih di tengah pandemi maka belajar online akan menjadi kegiatan utama dalam dunia pendidikan Oleh karena itu para guru ataupun tenaga pengajar harus bisa membuat jenis soal pilihan ganda secara online sehingga murid juga bisa mengerjakan soal-soal secara daring. Terima kasih sudah berkunjung di blog kosngosan, dan jangan lupa untuk share artikel ini ke teman-temanmu yang lain!EXQY5.